Konsep Ketuhanan Menurut Bhagavad Gita

Konsep Ketuhanan Menurut Bhagavad Gita

Salah satu sifat Tuhan Yang Maha Esa adalah Vidhi, berarti Maha Tahu. Dalam konsep Ketuhanan Hindu di Indonesia, sifat Vidhi inilah yang paling banyak diketahuai. Lalu dengan mengadopsi bahasa Bali dan Cina muncullah frase “Ida Sang Hyang Vidhi Wasa.” Jadilah, nama...
Filsafat Acintya Bedhabheda dari Sri Caitanya

Filsafat Acintya Bedhabheda dari Sri Caitanya

Filsafat Acintya Bedhabedha dikemukakan oleh Sri Caitanya atau Sri Gouranga, yang muncul pada tanggal 18 Februari tahun 1486 Masehi, disalah satu desa di kota Navadvipa di Benggala. Sri Caitanya  dianggap sebagai reinkarnasi dari Tuhan Yang Maha Esa Sri Krsna. Sri...
Filsafat Visistadvaita dari Ramanujacharya

Filsafat Visistadvaita dari Ramanujacharya

Filsafat Visistadvaita dikemukakan oleh Sri Ramanujacharya yang diperkirakan hidup pada tahun 1050 – 1137 Masehi. Ramanuja muncul setelah jamannya Sankara dan mencoba memberi pemecahan terhadap pandangan Sankara tentang Brahman, Atma dan alam semesta (Prakrti)....
Filsafat Dvaita dari Madhvacharya

Filsafat Dvaita dari Madhvacharya

Tokoh pendiri dari sistem filsafat Dvaita adalah Madhva, yang diperkirakan lahir pada akhir abad ke dua belas antara tahun 1199-1278 Masehi. Beliau lahir di desa Udipi distrik Kanara selatan. Madhvacharya merupakan seorang penentang terbesar dari sistem filsafat...
Filsafat Advaita dari Adi Sankaracharya

Filsafat Advaita dari Adi Sankaracharya

Sankara lahir pada tahun 788 Masehi di wilayah bernama Kaladi, di Propinsi Kerala, India Selatan. Sankara, demikian nama pemberian dari kedua orang tuanya, lahir dari pasangan brahmana bernama Sivaguru dan Aryamba. Pasangan ini telah lama menikah, namun tidak...
Translate »